Mudik adalah aktivitas unik dari masyarakat Indonesia yang biasa dilakukan setiap tahun misalnya ketika Menjelang Idul Fitri (lebaran), Tahun baru dan Natal. Untuk anda yang ingin melakukan mudik tahun ini ada baiknya anda mempersiapkan semua keperluan mudik anda terlebih dahulu agar mudik anda dan keluarga terasa nyaman plus hemat. Apa yang harus anda siapkan dan lakukan agar mudik anda menjadi aman dan hemat? Berikut tipsnya untuk nada
Siapkan Bekal Penting Dalam Perjalanan
Sebelum mudik, anda harus siap dengan kebutuhan-kebutuhan pokok dalam perjalanan anda misalnya air mineral, makanan, minyak angin, minyak kayu putih, obat anti mabok, rokok dan kebutuhan lain. Dengan menyiapkannya di rumah anda dapat menghemat uang dan waktu anda karena dengan membelinya di jalan atau di terminal, anda akan memperolehnya dengan harga yang lebih mahal dan dengan waktu yang lebih lama. Andapun dapat nyaman tanpa harus kesana kemari mencari barang yang anda butuhkan. Namun jangan sampai membawa barang yang berlebihan atau seperlunya saja.
Cek kondisi kendaraan di Bengkel dan Isi bahan bakar di SPBU sebelum berangkat
Bagi anda yang menggunakan kendaraan sendiri, sebaiknya sebelum berangkat mengecek kondisi kendaraan anda terlebih dahulu di bengkel resmi dan mengisi bahan bakar di SPBU, selain untuk keamanan dan kenyamanan berkendara anda juga dapat menghemat karena jika di tengah jalan motor anda bermasalah maka anda akan membayar lebih mahal untuk memperbaikinya di bengkel eceran dan anda pun akan membayar lebih mahal untuk membeli bensin di eceran.
Kondisi Tubuh
Pastikan bahwa sebelum mudik anda dan keluarga berada dalam kondisi yang fit. Terutama bagi driver
Packing Barang/ Muatan Dengan Benar
Urutkan barang/ muatan berdasarkan tingkat kebutuhan. Yang memiliki kemungkinan sangat besar dibutuhkan saat dalam perjalanan diletakkan di tempat atau posisi yang paling mudah dikeluarkan. Supaya tidak perlu bongkar muat tiap kali butuh sesuatu.
Kebelet Pipis
Ini adalah masalah rutin para pemudik. Untuk anak-anak dan laki-laki sih hal ini bukan masalah besar, tinggal berhenti saja di pinggir jalan dan beres deh. Tapi untuk para wanita ini bukanlah hal yang mudah. Untuk mengatasinya carilah pompa bensin yang besar pasti ada toiletnya yang cukup bersih, bila kotor, cari lagi berjalan beberapa kilometer. Atau anda bisa juga mencari Wartel, Kantor Polisi, Pusat Pertokoan, Losmen, Hotel, Masjid, dll.
Raja Setan Jalanan
Yang harus diingat adalah jika kita berkendara dengan mobil pribadi di Jalur Pantura adalah siap mengalah dengan Bus Antar Kota/Propinsi, mereka ini "Raja Setan Jalanan Pantura". Jangan coba-coba adu balap meski kita ada di jalur yang benar. Bila dari arah berlawanan tiba-tiba ada Bus yang melancangi truk gandeng yang berjalan lamban, Anda harus siap mengurangi kecepatan dan minggir ke kiri.
Bahkan bila perlu turun/keluar dari jalan aspal. Jangan ambil resiko, lebih baik mengalah. Bukankah Anda dan keluarga ingin tiba di kampung halaman dengan selamat?
Si Keong dan Si Kura-Kura
Lain bus lain lagi truk gandeng maupun truk engkel. Kalau truk-truk ini dikenalnya sebagai si Keong atau si Kura-Kura karena begitu lamban jalannya. Bagi mereka yang sering lewat Pantura pasti tahu betapa menjengkelkannya kendaran ini. Sudah jalnnya lambat, mereka 'ngotot' berjalan di jalur kanan pula.
Jika bertemu dengan tru jenis ini kita harus ekstra sabar dan hati-hati, cobalah menyalip dari sebelah kiri. Minta co-driver melihat ke depan apakah lajur depan sebelah kiri kosong dan aman untuk menyalip atau tidak? Yang perlu diperhatikan adalah apakah di kiri depan ada motor,becak, sepeda, mobil mogok/parkir, lobang, jembatan sempit, dll.
Bila aman tak ada halangan menyaliplah "dari jalur kiri" dengan tetap waspada, apalagi kalau yang disalip itu konvoi truk yang panjang.
Bawa Peta Jalur Mudik/Ikuti informasi live jalur mudik di media elektronik
Sebelu berangkat, jangan lupa membawa peta jalur mudik, karena ini sangat penting dan berguna. Hendaknya pilihlah peta yang memuat jalur-jalur alternatif secara detail, ini penting sekali apabila terjadi kemacetan di suatu titik. Dan jangan lupa peta tersebut dilengkapi dengan nomor-nomor telepon penting, info tol sepanjang Pulau Jawa, dll. Selain itu ikuti info jalur mudik yang biasanya disiarkan langsung di TV untuk mengetahui jalur mana yang sepi, aman dan nyaman serta efisien untuk berkendara.
Bawa HP & Chargernya
Sebaiknya sebelum berangkat charge HP anda sampai penuh. Untuk daerah/area tertentu yang Anda lewati akan terjadi "blank spot" untuk kartu tertentu, lebih baik jika salah satu anggota keluarga punya HP dengan kartu yang berbeda. Jadi bila terjadi blankspot masih bisa pakai HP satunya lagi.
Memonitor Milis
Bila ada kesempatan, sekali-kali monitorlah milis yang anda ikuti, siapa tahu ada teman yang sedang on-line. Bagi yang tidak punya laptop, tidak perlu berkecil hati, anda tinggal mencari warnet saja bukan?
Waktu Berangkat
Jika anda berangkat pagi jam 06.00: Bisa lihat pemandangan, restoran dan bengkel mobil pasti buka, bila mobil tua dan AC kurang bagus anak- anak kasihan akan tersiksa karena panas apalagi kalau macet, sepanjang jalan yang dilewati kita akan ketemu pasar tradisional di kota kecamatan/kabupaten yang pasti macet, banyak orang menyeberang, becak, sepeda, ojek, dll, ketemu dengan "Panitia" Pembangunan Masjid yang minta sumbangan.
Harap hati-hati dengan drum yang ditaruh di tengah-tengah jalan, jangan sampai ngebut melewati mereka. Bagi anda yang berkacamata minus sebaiknya jalan pagi saja.
Berangkat sore/malam jam 17.00: Tidak bisa lihat pemandangan, hanya restoran dan bengkel 24 jam saja yang buka, anak-anak bisa tidur tidak ribut, tidak panas baik di dalam mobil maupun di luar, tidak ada pasar tradisional, tidak ada Panitia Pembangunan Masjid. Bila kita mau menyalip di tikungan akan kelihatan dari sinar lampu mobil dari arah berlawanan. Hanya saja kita harus ekstra hati-hati dan jangan sampai mengantuk.
Berikan no. HP dan telepon di kampung halaman ke tetangga atau RT
Ini dimaksutkan agar Anda bisa dihubungi kalau terjadi sesuatu di rumah Anda.
Pecah uang gede alias besar Biasanya sanak saudara dan handaitolan terutama anak-anak yang menunggu di kampung jumlahnya buanyak, oleh karena itu sebelum mudik anda siapkan uang pecahan yang lebih kecil agar semua yang anda ingin berikan mendapat bagian dan anda lebih menghmat pengeluaran anda. Untuk yang spesial di hati siapkan apa yang anda ingin berikan kalau bayak anda tuliskan nama mereka misalnya di amplop atau plastik bungkusannya agar apa yang ingin diberikan kepada mereka tidak tertukar atau ada yang tidak kebagian.
Setelah semua hal diatas anda siapkan dengan cermat, jangan lupa untuk selalu BERDOA sebelum memulai perjalanan. Jika anda ketika mudik masih dalam keadaan berpuasa, maka anda dapat mencoba tips agar tetap fresh dan bugar dengan mengklik "disini"
Baca juga artikel menari lainnya berikut:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar